"Ma, aku ingin liburan" Seru Melinda mengeluh pada Mamanya.
Setiap hari liburan selalu seperti itu Melinda. Dikit-dikit minta liburan. Padahal mamanya sudah mengajaknya dimall setiap hari liburan.
"Ayolah ma, nggak seruh kalo dirumah. Kayak teman-temanku lainnya, seminggu sudah bisa sepuluh kali liburan" Seru Melinda lagi.
"Hahaha... kamu pikir liburan hanya digunakan jalan-jalan saja ? Masih banyak hal-hal yang dilakukan dihari libur" Tiba-tiba Kak Shelly, kakak Melinda, datang.
"Ish... kakak..." Geram Melinda. Kakaknya malah tertawa terbahak-bahak.
"Kalau mau liburan sana... keliling kampung saja" Ejek Kak Shelly.
Melinda hanya mendengus kesal.
-3-
Melinda hanya duduk dikursi taman sambil mengelus kucing kesayangannya yang bernama Vanilla.
"Seandainya aku bisa liburan kemana-mana. Betapa serunya" Kata Melinda dalam hati.
"Kamu bisa kok, liburan tanpa jalan-jalan. Masih banyak hal-hal yang dilakukan dihari libur" Tiba-tiba ada suara aneh yang membuat Melinda terkejut.
"Vanilla ? Kamu kok bisa berbicara ?" Tanya Melinda kepada kucingnya.
"Kamu tidak menyadarinya, memang aku bisa berbicara" Jawab Vanilla dengan santai.
Melinda pun berpikir, caranya liburan tanpa jalan-jalan.
"Menonton Film baru PriPara ditelevisi ?"
"Emangnya kamu punya channel yang bisa menampilkan PriPara ?" Tanya Vanilla.
"Aku punya televisi khusus. Ada channel Youtube lagi. Aku bisa liat PriPara dichannel itu. Tenang, tidak ada bufferingnya kok" Jawab Melinda panjang lebar.
-3-
Melinda pun memutuskan liburan dengan melihat film baru PriPara. Ia juga tidak lupa mengundang teman-temannya, Iko, Kalista, Nana dan Niko.
Melinda dan teman-temannya sedang asyik melihat film baru PriPara. Satu jam berlalu... film itu selesai dan teman-teman Melinda pun pamit.
"Ha... liburan yang menyenangkan..."
TAMAT
